Sudah dibahas sebelumnyadi artikel mengenai Gejala Damam Berdarah Dangue (DBD) Dan Cara Penanganannya. Demam berdarah atau disebut DBD adalah penyakit yang dapat menyebabkan penderitanya mengalami rasa nyeri yang luar biasa, seolah-olah terasa sakit hingga ke tulang.
Penyakit Demam Berdarah disebabkan oleh virus yang ditularkan melalui gigitan nyamuk. Diperkirakan bahwa ada jutaan kasus demam berdarah yang terjadi pada setiap tahunnya di seluruh dunia. Bahkan diantaranya mewabah secara tiba-tiba dan menjangkiti ribuan juta orang dalam waktu yang singkat.Namun dalam sekarang ini kita masih saja lambat untuk menangani kasus apabila seoarang mendrita DBD khususnya pada anak, tak jarang penyakit ini dapat membunuh penderita setiap tahunya.
Baiklah teman-teman di dalam artikel tersebut saya akan membagikan informasi mengenai Cara mengenali gejala demam berdarah (DBD) pada anak.
Google Image - Waspadai Demam Berdarah |
Gejala Demam Berdarah Pada Anak
Gejala penyakit demam berdarah pada anak tersebut sangat bervariasi, yaitu mulai dari yang tanpa gejala ,demam yang disertai pendarahan yang disebabkan oleh virus dengue bahakan sampai shock. Namun biasanya di tandai demam tinggi,perdarahan,pembesaran hati dan kegagalan sirkulasi.
- Gejala demam berdarah dangue pada anak dan bayi bianya berupa demam ringan yang disertai timbulnya ruam makulopapular yakni ruam berbentuk binti-bintik merah yang datar dan bintik-bintik merah yang menonjol.
- Pada anak remaja dan dewasa dikenal dengan sebutan sindrome trias dengue berupa yaitu panas tinggi yang mendadak.
- Terasa nyeri di anggota badan yakni kepala, bola mata, punggung dan sendi kemudian timbulnya ruam makulopapular.
- Gejala demam berdarah pada anak menunjukkan trombosit kurang dari 100.000 per mmg3.
- Terjadi shock, denyut nadi melamah dan cepat, tekanan pada darah menurun, gelisah, tangan dan kaki tersa dingin menunjukkan gejala demam berdarah pada anak.
Gejala demam berdarah pada anak dan Balita umumnya ringan terutama bagi mereka yang baru pertama terinfeksi virus ini. Sedangkan anak-anak yang lebih tua, dewasa, dan mereka yang pernah mengalami infeksi sebelumnya mungkin akan menimbulkan gejala sedang sampai berat.
Tanda –tanda umum dan gejala demam berdarah pada anak dan balita, antara lain:
Mendadak demam tinggi, bisa mencapai 105 ° F (40 ° C)
Sakit di belakang mata, nyeri sendi, otot, dan / atau tulang
Sakit kepala yang hebat
Ruam di sebagian besar tubuh
Perdarahan ringan dari hidung (mimisan) atau gusi
Kulit mudah memar
Terkadang disertai batuk dan pilek, tidak nafsu makan, mual dan muntah serta gatal pada telapak kaki.
Google Image - Kenali Gejala Demam Berdarah Pada Anak |
Berikut ini beberapa hal yang harus anda perhatikan dalam bentuk pertolongan pertama terhadap penderita demam berdarah yaitu :
- Berikan si kecil minuman yang banyak
- Kompres si kecil untuk mengurangi panas
- Berikan obat penurun panas pada si kecil supaya pana tidak terus meningkat
- Jika demam tidak turun selam 3 hari atau demam anak semakin meningkat, segera mungkin bawa anak ke rumah sakit atau klinik yang dekat dengan rumah anda supaya mendapatkan pengobatan yang tepat.
- Jika anak tidak dapt minum atau mungkin muntah terus dengan kondisi yang semakin parah dan kedaan semakin menurun bahkan sampai hilang kesadaran berarti si kecil harus dirawat di rumah sakit.
Cara Mencegah Demam Berdarah Dengue
Tidak ada vaksin untuk mencegah demam berdarah tersebut, satu-satunya cara agar dapat melindungi anak dari penyakit DBD ini adalah meminimalkan kemungkinan mereka digigit oleh nyamuk Aedes.
Untuk mencapai tujuan tersebut, lakukan tindakan pencegahan demam berdarah berikut:
- Anjurkan anak-anak untuk memakai kemeja lengan panjang, celana panjang, sepatu, dan kaus kaki ketika mereka pergi ke luar, dan menggunakan kelambu di atas tempat tidur mereka.
- Batasi jumlah waktu anak-anak untuk menghabiskan waktu luar rumah pada siang hari, terutama di jam sekitar pagi dan sore, saat nyamuk aedes paling aktif.
- Jangan memberikan tempat nyamuk berkembang biak.
- Nyamuk bertelur di dalam air bersih, jadi singkirkan genangan air yang biasanya terdapat pada ban bekas, tempurung kelapa yang terbuka, barang rongsokan yang tergenang air, dan rajin menguras bak mandi dan mengganti air vas bunga serta tempat minum burung setidaknya seminggu sekali.
Itulah tadi penjelasan dala artikel ini yaitu cara mengenali gejala demam beredarah pada anak, semoga dapat memberi pengarahan agar dapat memperhatikan anak pada saat sakit, apabila menjumpai gejala atau tanda-tanda yang dijelaskan di dalam artikel tersebut. Sekian sampai ketemu lagi di artikel selanjutnya. –kotakusehat.blogspot.co.id
0 komentar:
Posting Komentar